My Blog

Informasi Baru Splinting Gigi Dengan Kawat Bogor 2022

Splinting Gigi Dengan Kawat Bogor

Splinting gigi dengan kawat bogor
Splinting gigi dengan kawat bogor

 

Splinting Gigi Dengan Kawat Bogor

globalestetik-ads.com – Kawat menjadi bahan yang umum dan banyak digunakan pada proses penanganan gigi goyang selain penggunaan fiber. Kawat dipilih karena memiliki kekuatan dan ketahanan yang bagus untuk menjaga stabilisasi gigi. Pada umumnya kawat splinting gigi ini memiliki ukuran diameter 0.20 mm. Dengan demikian, ukuran kawat yang terpasang sebagai splinting gigi menjadi terasa nyaman di dalam rongga mulut.

Splinting gigi dengan kawat bogor – Berdasarkan bahan yang digunakan, dikenal sebagai wire-composite splint, resin splint , dan Kevlar/fiber glass splint . Wire-composite splint meliputi kawat fleksibel yang diadaptasikan kepada kurvatura lengkung gigi dan difiksasi ke gigi dengan komposit adesif. Metode resin splint dilakukan dengan tahapan yaitu full resin splint ke permukaan gigi. Kevlar/fiber glass splint menggunakan fiber nilon, Kevlar bands atau fiber glass yang dibaahi dalam resin dengan dipasang pada polimerisasi ke permukaan gigi yang telah dietsa.

Belat mudah diaplikasikan pada gigi goyang dan juga dibersihkan setelah penyembuhan, dan digunakan untuk membantu penyembuhan setelah cedera atau pembedahan. Jika stabilisasi yang baik belum terjadi dalam 2 bulan, maka bentuk belat sementara diganti dengan menggunakan belat permanen. Bahan komposit yang ditempatkan pada gigi yang telah dietsa merupakan splint sementara yang paling sederhana tetapi juga berguna untuk kasus darurat. Belat kawat dan pantai juga mudah diaplikasikan dan biasanya pada stabilisasi gigi insisivus. Gigi dari kaninus ke kaninus dan premolar pertama ke premolar pertama yang diikutkan dalam splint.

Kawat 0,002 inci stainless steel dilingkarkan mengelilingi gigi dan akhir kawat diplintir kuat sampai ke sisi distal gigi terakhir yang diikutkan. Setelah menyesuaikan, kawat interdental dikuatkan, namun dipindahkan namun tidak sampai ke embrasur. Bentuk lain splint sementara yaitu band ortodontik terutama untuk gigi posterior menggunakan kawat 0,005 inci stainless-steel. Splint intrakoronal yang terdiri dari bar intrakoronal kontinyu, dapat dianggap menjadi splint permanen. Splint permanen ada dua, adalah jenis lepasan dan cekat. Bentuk dari splint permanen lepasan adalah GTSL. Untuk mencapai pencapaian dengan maksimal digunakan cengkram kontinyu jenis apapun dan mencakup semua gigi yang ada.

Splint permanen lepasan ini desainnya yaitu bagian dari gigitiruan kerangka logam (GTKL). Splint permanent cekat adalah penggabungan dan restorasi yang membentuk suatu kesatuan yang kaku dan direkatkan dengan penyemenan. Splint cekat ini dapat berupa multiple crown, inlay serta mahkota. Jumlah gigi yang diperlukan untuk gigi goyangan pada derajat dan arah kegoyangan. Pemakaian GTJ dapat digunakan splint sekaligus sebagai pengganti gigi yang hilang. 

Splinting gigi dengan kawat bogor
Splinting gigi dengan kawat bogor

Splinting gigi menggunakan kawat

Splinting gigi dengan kawat bogor – Splinting gigi dengan menggunakan kawat terbagi menjadi dua jenis, yaitu splinting kombinasi kawat dan resin komposit serta splinting kawat ligatur. Untuk lebih memahamnya berikut merupakan penjelasannya.

  • Kombinasi kawat dengan resin komposit

Metode splinting dapat dilakukan dengan cara menghubungkan gigi yang goyang ke gigi-gigi yang lebih kuat, kawat yang direkatkan dengan menggunakan resin komposit. Prosedur ini akan membuat yang goyang tetap pada tempatnya dan memberikan kesempatan pada jaringan pendukung seperti gusi dan tulang pulih kembali. Dengan demikian, gigi dapat merekat serta kokoh kembali.

Tahapan atau prosedur splinting dengan menggunakan kombinasi kawat dan resin komposit dimulai dengan tahap membersihkan gigi goyang dan area sekitarnya. Setelah kondisi area gigi bersih dilanjutkan dengan dokter mengukur panjang kerja yaitu instrumen panjang untuk digunakan pada saluran akar di gigi. Biasanya dokter gigi memerlukan kawat sepanjang waktu kerja dan lalunya. Kawat selanjutnya ditekuk menjadi dua bagian yang lalu dipilih. Setelah itu, dokter akan membuat parit untuk menempatkan kawat ke splinting gigi posterior dan anterior atas.

Tahapan dilanjutkan dengan melakukan aplikasi etsa pada gigi yang akan displinting. Setelah aplikasi etsa, selanjutnya dengan aplikasi bonding agent. Selanjutnya melakukan aplikasi komposit ke permukaan salah satu gigi yang akan displinting. Kemudian dokter akan meletakkan salah satu ujung kawat pada area yang sudah diberi komposit, lalu dilakukan penyinaran komposit dengan light cure. Selanjutnya dokter melakukan aplikasi komposit hingga seluruh permukaan jaringan tertutup, penyinaran komposit menggunakan light cure dilakukan kembali. Setelah selesai dokter akan melakukan cek serta polishing.

  • ligatur kawat

Splinting kawat ligatur dibuat langsung pada pasien adalah dengan menempatkan kawat di bagian distal dari gigi pegangan, ke lingual, dan masuk ke proksimal gigi, kemudian bertemu dengan ujung lain dan menemukan. Indikasi yang menunjukkan splinting dapat dilakukan dengan kawat ligatur adalah gigi goyah baik bagian atas maupun serta adanya gigi penyangga yang masih kuat. Bahan yang dibutuhkan dalam prosedur tindakan splinting kawat ligatur yaitu stainless steel, stopper, monomer, dan polimer.

Cara kerja atau cara pemasangan kawat ligatur sebagai splinting yaitu dengan melekukkan stainless steel yang mengelilingi gigi dengan diawali dari pegangan pegangan, ke lingual, dan masuk ke proksimal gigi. Selanjutnya ujung kawat diputar searah jarum jam, kemudian dokter gigi akan memasang kawat interdental lalu dibentuk seperti jepit rambut. Kemudian dilanjutkan dengan penggunaan resin di atas untuk mengumpulkan dan memfixir ligatur.

Splinting gigi dengan kawat bogor
Splinting gigi dengan kawat bogor

Apakah splinting kawat sama dengan pemasangan behel?

Splinting gigi dengan kawat bogor – Splinting kawat dan behel adalah dua hal yang berbeda. Berdasarkan fungsi dan tujuannya, splinting kawat adalah prosedur penanganan untuk menjaga stabilisasi gigi goyang agar tetap bertahan dan dapat pulih seperti semula. Sedangkan pemasangan behel memiliki tujuan yaitu memperbaiki posisi gigi yang tidak cepat akibat pertumbuhan yang kurang sempurna.

Berdasarkan bahan komponen yang digunakan, splinting kawat memiliki perbedaan yang mendasar jika dibandingkan pada pemasangan behel. Dalam proses tindakan splinting gigi biasanya hanya membutuhkan bahan-bahan seperti kawat stainless steel , bahan komposit/ di atas , bonding, serta light cure . Sementara pada pemasangan behel membutuhkan bahan yang lebih banyak dan fungsinya berbeda, yaitu archwire, bracket, buccal tube , dan lain sebagainya.

Berdasarkan tarikan dan tekanan yang diberikan kawat gigi, pada pemasangan behel tarikan dan tekanan yang diberikan kawat gigi akan lebih kuat jika dibandingkan dengan splinting. Hal itu karena fungsi pemasangan behel merupakan untuk merapihkan posisi gigi sehingga cenderung lebih kuat agar gigi dapat membentuk yang sesuai. Sedangkan pada splinting, kawat gigi hanya difungsikan pada menjaga stabilisasi gigi. 

 

Konsultasikan kesehatan gigi Anda dengan dokter gigi yang berpengalaman. Jangan lupa kunjungi klinik kami untuk mendapatkan perawatan gigi yang optimal.

Global Estetik Cabang Bogor di

Jl.KS Tubun No.19

Kelurahan Cibuluh, Kecamatan Bogor Utara, 

Kota Bogor.16151, Sebelah Toko Herbal Nabawi (Persis diseberang Pintu Keluar Informa Bogor)

Klinik Telpon: 0857-7145-2584 

https://wa.me/6285771452584 

Buka senin s/d minggu jam 09.00 – 20.00 

Rute Google Maps

https://www.google.com/maps/dir//Jl.+K+S+Tubun+No.19,+RT.03%2FRW.02,+Cibuluh,+Kec.+Bogor+Utara,+Kota +Bogor,+Jawa+Barat+16151/@-6.5668256,106.8074394,17z/data=!4m8!4m7!1m0!1m5!1m1!1s0x2e69c4227acab565:0x6dc5a7b05f66cd66!2m2!1d106.8096682! 

Untuk Cek Daftar Harga,Harga Promo dan Reservasi Cabang yg di pilih, Silahkan Klik Link di bawah ini, tks

https://linktr.ee/globalestetik 

Kotak Bogor – https://globalestetik.com/kota-bogor/ 

 

Penulis oleh Drg. Arnof

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *